Selasa, 18 November 2014

LINGKUP DATA

Data merupakan fakta mengenai objek seperti manusia, benda, peristiwa, konsep, keadaan dan sebagainya yang dapat dicatat dan mempunyai arti secara implisit. Data dapat dinyatakan dalam bentuk angka, karakter atau simbol, sehingga bila data dikumpulkan dan saling berhubungan makan dikenal dengan istilah basis data atau biasa disebut dengan Database.
Hirarki Data
Dalam penggunaan menggunakan komputer hirarki data merupakan bagian-bagian yang saling berhubungan satu sama lainnya untuk membentuk suatu kumpulan informasi  yang disajikan sebagai alat penggunaan yang memiliki fungsi informasi yang berbeda-beda.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgEiySQP0OGCsAZO5-x-1pJAxoE_dIzl4UcNpnErYyclLLjxEyy-g3igqueaSqiaZw-zy6cvDc72qG2VV8t620y5llfRXZNyo8iHvCzReAQlVxomDQE2FiBGrAD1RtucocI7Km1OvhcQTk/s1600/8.jpgBerdasarkan tingkat kompleksitas nilai data, tingkatan data dapat disusun kedalam sebuah hirarki, mulai dari yang paling sederhana hingga yang paling komplek.

















1.     Database, merupakan sekumpulan dari bermacam-macam tipe record yang memiliki hubungan antar record.
2.       File, merupakan sekumpulan rekaman data yang berkaitan denngan suatu objek.
3.       Record , merupakan sekumpulan field/atribut/data item yang saling berhubungan terhadap obyek tertentu
v  fixed length record, semua field dalam record memiliki ukuran yang tetap.
v  Variabel length record, field-field dalam record dapat memiliki ukuran berbeda (metode penandaan yang digunakan adalah :end of record marker, indikator panjang, dan tabel posisi record)
4.       Field, merupakan unit terkecil yang disebut data,yang tidak dapat dipecah lagi menjadi unit lain yang bermakna.
v  fixed length field, memiliki ukuran yang tetap.
v  variabel length field, field-field dalam record dapat memiliki ukuran berbeda.
5.       Byte, adalah bagian terkecil yang dialamatkan dalam memori. Byte merupakan sekumpulan bit  yang secara konvensional terdiri atas kombinasi delapan bit yang menyatakan sebuah karakter dalam memori (I byte= I karakter)
6.       Bit, adalah sistem binner yang terdiri atas dua macam nilai, yaitu 0 dan 1. sistem binner merupakan dasar yang dapat digunakan untuk komunikasi antara manusia dan mesin, yang merupakan serangkaian komponen elektronik dan hanya dapat membedakan 2 macam keadaan, yaitu ada tegangan dan tidak ada tegangan yang masuk ke rangkaian tersebut.

Penyimpanan Sekunder
Semua komputer meliputi sejenis penyimpanan sekunder untuk melengkapi penyimpanan primer yang berada di dalam CPU. Dua jenis penyimpanan sekunder yang utama adalah berurutan dan akses langsung.
macam-macam penyimpanan :
1.       Penyimpanan Berurutan (SASD)
                Penyimpanan berurutan (sequential storage) adalah suatu organisasi atau penyusunan data di suatu medium penyimpanan yang terdiri dari satu catatan mengikuti satu catatan lain dalam suatu urutan tertentu. Misalnya, catatan pegawai disusun dalam urutan nomor pegawai. Bila penyimpanan berurutan yang digunakan, data pertama harus diproses pertama, data kedua diproses kedua, dan seterusnya sampai akhir file itu tercapai. Sebagian media penyimpanan komputer hanya dapat memproses data yang disusun secara berurutan. Pita magnetik adalah contohnya.
2.       Penyimpanan Akses Langsung (DASD)
Penyimpanan akses langsung (direct access storage) adalah suatu cara mengorganisasikan data yang memungkinkan catatan-catatan ditulis dan dibaca tanpa pencarian secara berurutan. Unit perangkat keras yang memungkinkan hal ini disebut direct accsess storage divice (DASD). DASD memiliki mekanisme membaca dan menulis yang dapat diarahkan ke lokasi manapun dalam medium penyimpanan. Walau beberapa teknologi DASD telah dibuat, yang paling populer adalah piringan magnetic.

Pemrosesan Data
Pemrosesan data adalah jenis pemrosesan yang dapat mengubah data menjadi informasi atau pengetahuan. Pemrosesan data ini sering menggunakan komputer sehingga bisa berjalan secara otomatis. Setalah diolah, data ini biasanya mempunyai nilai yang informative jika dikemas secara terorganisir dan rapi, maka istilah pemrosesan data sering dikatakan sebagai sistem informasi. Kedua istilah ini mempunyai arti yang yang hampir sama, jika pemrosesan data mengolah dan memanipulasi data mentah menjadi informasi, sedangkan sistem informasi memakai data sebagai bahan masukan dan menghasilkan informasi.
Pemrosesan data dibagi menjadi tiga bagian, yaitu :
1.       Pemrosesan Batch, yaitu kita bisa menjalankan setiap transaksi secara terpisah atau dapat menggabungkan beberapa transaksi dan memprosesnya secara bersama-sama.’
2.       Pemrosesan Online, yaitu pengolahan transaksi yang dilakukan dengan cara terpisah atau satu per satu.

3.       System real time, yaitu sistem transaksi yang mengendalikan sistem fisik, dimana sistem ini mengharuskan komputer berespon cepat pada sistem fisik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar